Rabu, 21 Februari 2018

Hal yang Dapat Anda Lakukan Agar Keuangan Tetap Stabil

Usia muda dan pekerjaan yang cukup bagus dengan gaji lumayan. Biasanya karena hal tersebut justru banyak sekali anak muda yang baru bekerja terjebak dalam kehidupan yang serba hedon dimana seolah uang dan bersenang-senang adalah segalanya. Mereka cenderung memikirkan kesenangan sesaat hari ini dan lupa dengan kehidupan masa mendatang yang tak pasti. Dalam hal ini keuangan tentu memegang peranan amat besar.


Kondisi keuangan yang dilakoni para pekerja muda biasanya justru kurang bisa tertata rapi. Hal ini lantaran jiwa muda mereka yang cenderung lebih suka dengan gaya hidup senang-senang. Padahal jika terus menerus dilakukan demikian, maka masalah besar sebetulnya menanti mulai dari tidak punya uang hingga hutang menumpuk. Demi menghindari masalah itu di masa mendatang, maka berikut ini beberapa tips untuk Anda:

  • Mengelola keuangan dengan bijak
Penting namun kerap disepelekan. Ya, anggaran belanja dan pengaturannya. Anggaran belanja ini bisa jadi langkah tepat untuk bisa mengatur aliran keuangan Anda. Dalam hal ini tentu yang difokuskan adalah pada perencanaan pengeluaran keuangannya. Kebutuhan baik harian, mingguan hingga bulanan harus diatur dalam pos yang jelas. Jika sudah diatur secara keseluruhan, pastikan untuk ditepati.

  • Usahakan untuk selalu menabung
Meski memang sederhana, dan bahkan sudah diajarkan sejak masih anak-anak, namun ternyata terbukti jika tidak semua orang mampu menyisihkan uangnya untuk bisa ditabung. Hal ini pun berlaku pada mereka yang hidup dengan boros dimana setiap punya uang selalu dihabiskan untuk beli barang yang pada dasarnya kerap kurang dibutuhkan. Mulai saat ini, anggarkan uang Anda setidaknya 10% dari gaji untuk menabung sebagai latihan.

  • Siapkan dana darurat
Kehidupan yang tak pasti menjadikan dana darurat ini wajib selalu Anda miliki. Agar dana darurat tidak terpakai, ada baiknya untuk menyisihkannya di tempat tersendiri atau rekening pribadi. Dana ini nantinya bisa Anda pakai di kondisi yang urgent misalnya saja sakit mendadak, masuk rumah sakit, butuh dana untuk kepentingan tertentu dan lainnya.

  • Berbelanja secara cerdas
Kebutuhan sangat berbeda dengan keinginan. Jika sederhana, maka butuh itu pasti perlu, namun kadang perlu tidak selalu butuh. Dengan begitu derajat kebutuhan pastilah lebih tinggi dari derajat keinginan sehingga kebutuhan adalah prioritas yang wajib diutamakan. Namun bagi para pemboros, biasanya mereka lebih mementingkan keinginan dulu dibanding kebutuhan sehingga pengeluaran pun tidak terkontrol.

Pastikan untuk belajar berinvestasi sejak muda. Anda bisa menganggarkan beberapa persen dari uang Anda untuk dianggarkan dalam investasi. Investasi pun kini sudah beragam mulai dari emas, reksadana, deposito dan lain sebagainya. Pastikan pilih instrumen investasi yang cocok dan sesuai dengan selera Anda sehingga bisa menguntungkan di masa depan.
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
 

Delivered by FeedBurner