Gaya hidup hemat menjadi gaya hidup yang amat penting untuk bisa diterapkan di kehidupan. Hidup hemat ini sangat penting sehingga bisa hidup dengan lebih bersahaja tanpa boros. Bahkan sejak kecil pun sudah diajarkan dimana hemat pangkal kaya. Sudah seharusnya gaya hidup hemat ini dikenalkan kepada anak sejak dirinya masih kecil. Dengan demikian maka anak akan lebih mudah untuk bisa mengenal dan membiasakan diri hidup secara hemat dengan apa yang dimiliki.
Dibandingkan terus memarahi anak atau menyuruhnya hidup hemat, ada baiknya jika Anda memberikan pengalaman kepadanya seperti apa hidup hemat. Caranya adalah dengan beberapa aktivitas berikut ini:
- Belanja bersama anak
Yang pertama adalah dengan aktivitas berbelanja. Sekali-sekali belanjalah bersama anak dimana mereka umumnya akan sangat antusias ketika diajak berbelanja. Ketika belanja seringkali anak tak bisa kontrol dirinya dengan ingin membeli semua yang dilihatnya. Sebagai orang tua, Anda harus bisa kontrol hal ini. Orang tua harus bisa tunjukkan untuk beli benda yang memang dibutuhkan saja. Selain itu aktivitas ini juga akan ajarkan anak bagaimana cara menghitung juga.
- Ajarkan cara menabung
Tak efektif rasanya jika Anda terus menerus menyuruh anak berhemat hanya dengan ucapan saja. Cara terbaik adalah dengan action dimana dengan lebih dulu menjadi contoh untuknya. Anda bisa meletakkan celengan di tempat yang mudah dilihatnya dan menabunglah di celengan itu ketika anak melihat. Dengan demikian tanpa Anda harus marah atau menyuruh, hal ini sudah terpatri pada pikiran anak dimana dirinya bisa meniru perilaku baik dari orang tuanya. Jika ingin anak lebih semangat, buatkan juga untuknya tabungan anak sehingga dirinya kian suka.
- Memberi tahu cara dapatkan uang
Tak salah juga jika Anda memberikan pemahaman kepadanya tentang bagaimana cara untuk bisa dapatkan uang. Anda bisa menceritakannya dengan bahasa sederhana sehingga mereka bisa paham dan tak usah terlalu detil. Pada intinya, cara ini diharapkan untuk bisa memberikan pemahaman tambahan bagi anak jika uang tidak akan datang dengan sendirinya namun perlu diupayakan.
- Belanja dengan uang tunai
Belanja memang lebih praktis ketika menggunakan kartu kredit. Namun dalam rangka memberikan pengetahuan untuk anak dalam hidup berhemat, maka ada baiknya jika pembelanjaan itu dilakukan dengan uang tunai. Dengan demikian anak akan melihat dan belajar untuk membawa uang secukupnya, menghitung kebutuhan dan tahu mana yang harus dibeli dan mana yang tidak.
Meski pemahaman anak masih sangat jauh sampai Ia mengerti benar, namun perilaku sederhana dari orang tua ini akan jadi cerminan untuk anak di masa depannya nanti. Untuk itu praktik akan lebih bagus dibanding hanya menyuruh atau memarahinya.