Senin, 17 Juli 2017

RGE dan Asian Agri Selenggarakan Pelatihan K3U

Kecelakaan kerja sebisa mungkin harus diminimalisir. Seperti yang dilakukan salah satu perusahaan Raja Garuda Emas Group milik pebisnis Sukanto Tanoto yaitu Asian Agri, guna mengurangi angka kecelakaan kerja, secara rutin pelatihan terhadap para ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja Umum atau K3U dari berbagai unit terus diberian.

Welly Pardede, Head Sustainability & CSR perusahaan grup Asian Agri menjelaskan, "Dengan adanya pelatihan ini diharapkan para ahli K3U kompetesinya semakin bertambah, konsisten dan komitmen.”. Dengan berkurangnya angka kecelakaan kerja dilapangan, raihan terhadap harapan zero accident pun bisa lebih maksimal.

Alison Marbun , Group Manager PT. Dasa Anugrah Sejati pun turut menambahkan, bahwa “Dengan adanya pelatihan ini diharapkan ahli K3U, dokter, perawat dan staf Asian Agri dapat memiliki pengetahuan sebagaimana yang dimaksud untuk dapat diimplementasikan di lapangan. Sehingga terciptalah suasana kerja yang baik sehingga dan dapat menekan tingkat kecelakaan kerja, datang sehat pulang dengan selamat.”.



Pelatihan K3U di wilayah Jambi telah dilakukan pada tanggal 14 hingga 16 Maret 2017, dengan 22 orang ahli sebagai pesertanya yang berasal dari tiga perusahaan berbeda, antara lain PT. Rigunas Agri Utama, PT. Dasa Anugrah Sejati, dan PT. Inti Indosawit Subur. Terdiri dari ahli di HRD, pabrik, kebun, dokter, dan juga perawat masing-masing perusahaan. Sedangkan untuk instrukturnya, ada Edy Saptono yang merupakan Direktur Asosiasi Profesi Keselamatan Pertambangan Indonesia (APKPI).

Kompetensi para ahli K3U menjadi upaya utama yang begitu diperhatikan manajemen sebagai bagian dari komitnem perusahaan yang sangat kuat terhadap keberlanjutan atau sustainability tersebut. Manajemen kebun akan menjadi garda terdepan dan membudayakan safetu leadership. Penilaian yang dilakukan manajeman mampu menciptakan persepsi yang sama pada setiap pimpinan unit tersebut.

Ditegaskan Mariadi, Ops HR Head, “Pelatihan HIRADC (Hazard Identification Risk Assesment & Determining Control) atau indentifikasi bahaya dan penilaian risiko serta penentuan kontrol risiko bagi para leader, Ahli K3 Asian Agri regional Jambi bertujuan agar seluruh leader, AK3 mampu meningkatkan kemampuannya dalam melakukan analisa bahaya dan risiko serta menerapkan pengendalian yang tepat sehingga kecelakaan kerja bisa dihilangkan.

Pelatihan ini merupakan pelatihan wajib bagi seluruh leader/pengawas/AK3 Asian Agri untuk melengkapi pelatihan wajib lainnya yaitu safety leadership (kepemimpinan keselamatan), inspeksi dan observasi keselamatan yang efektif serta investigasi keccelakaan. Pada akhirnya nanti kecelakaan kerja di lingkungan Asian Agri bisa dihilangkan atau diminimalkan.

Training ini dapat menambah kompetensi staf khususnya untuk melakukan identifikasi, inspeksi dan observasi terhadap pekerjaan sehari-hari. Jika diimplementasikan dengan baik maka kecelakaan kerja dapat dicegah sampai seminimal mungkin tanpa biaya yang tinggi. Keselamatan dan kesehatan kerja harus diutamakan.”.
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
 

Delivered by FeedBurner